Gunungkidul (newsflash-ri)____ Warga yang tinggal di Padukuhan Duwet, Kalurahan Duwet,Kapanewon Wonosari Gunungkidul kembali bergolak, Sejumlah warga menolak rencana ekploitasi / Pumping test terhadap sumur Bor yang akan di lakukan oleh BUMD Gunungkidul dalam hal ini PDAM Gunungkidul yang akan di khawatirkan akan menggangu debit air sumur dan air pertanian masyarakat setempat.
Masyarakat memberikan penolakan dalam bentuk pemasangan Pamflet terhadap rencana kegiatan exploitasi air oleh PDAM, “Petani butuh air untuk pertanian” dan Wujud Pernyataan sikap bahwa “rencana expolitasi tersebut hanya untuk kepentingan PDAM dan tidak berpihak kepada rakyat lokal”
"Penolakan tersebut dilakukan warga karena pihak PDAM telah mengajukan pemasangan tiang listrik yang dilakukan oleh PLN di lokasi, pihak PDAM sejauh ini belum melakukan sosialisasi kepada masyarakat kalurahan Duwet terkait dengan kegiatan tersebut" ujar Warsito,selaku Lurah Duwet, Rabu (9/2/2022) dan pihaknya hanya menerima surat dari PDAM bulan oktober 2021 terkait dengan rencana kegiatan pumping test tersebut.
Bahwa rencana ekspoitasi air bersih yang di lakukan oleh PDAM tersebut rencana kedepan akan di gunakan untuk pemenuhan pasokan air bersih di wilayah kalurahan Pacarejo, Semanu.
Harapan Pihak Kalurahan dan instansi terkait kedepan Pihak PDAM dalam waktu dekat dapat melakukan mediasi dengan warga masyarakat sehingga dapat mengetahui secara langsung keluhan warga serta kondisi riil di lapangan, dengan harapan Rencana pemanfaatan air bersih di sumur bor yang berlokasi di Dusun Duwet, Duwet, Wonosari oleh PDAM Gunungkidul dapat terlaksana dengan baik sehingga dapat di manfaatkan oleh masyarakat Gunungkidul secara luas.(wis)
0 Comments